.jpg)
GROBOGAN - Polisi cilik ( Pocil ) angkatan 2022 dari SD N 4 Purwodadi yang merupakan binaan Polres Grobogan memeriahkan pembukaan lomba Pocil tingkat Sekolah Dasar ( SD ) dan lomba Patroli Kemanan Sekolah ( PKS ) tingkat SMP dan SMA yang digelar Polres Grobogan di GOR Bung Karno, Purwodadi, Grobogan, Rabu ( 14/6/2023).
Pocil yang dikomandoi Tito Arief Kurnia tersebut, merupakan juara harapan 3 tingkat Polda Jateng yang pada bulan ini akan bertanding kembali melawan 6 Polres jajaran Polda Jateng.
Lomba yang dibuka secara langsung oleh Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan itu dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke 77 yang jatuh pada 1 Juli 2023 nanti.
Acara itu sendiri, diikuti sebanyak 8 peserta Polisi cilik ( Pocil ) dari beberapa Sekolah Dasar ( SD ) yang ada di Kabupaten Grobogan dan 20 peserta Patroli Keamanan Sekolah ( PKS ) dari beberapa Sekolah Menengah Pertama ( SMP ) dan Sekolah Menengah Atas ( SMA ) yang ada di wilayah Kabupaten Grobogan.
Berbagai trofi akan direperebutkan pada lomba yang akan digelar mulai 14-16 Juni itu. Diantaranya yakni Trofi bergilir Kapolres Grobogan, juara umum, juara madya, best supporter, bers costum dan best danton.
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Pocil sekaligus kegiatan ekstrakurikuler bagi pelajar SD yang positif untuk mengurangi dampak negatif dari perkembangan teknologi di masa sekarang ini.
‘’Lomba pocil ini bertujuan untuk mewujudkan pelajar yang mandiri, disiplin dan senantiasa bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sekaligus merupakan sarana pembinaan karakter anak. Baik pembinaan kejujuran, maupun jiwa sosial yang dimulai sejak usia dini,’’ kata Kapolres Grobogan.
Sedangkan PKS, merupakan salah satu ekstrakurikuler yang ada pada jenjang SMP dan SMA, yang memiliki peran untuk membantu mengatur lalu lintas di lingkungan sekolah terutama pada saat menyeberangkan siswa-siswi di sekolah tersebut yang akan menuju atau meninggalkan sekolah.
Dalam bidang kemanaan sekolah sendiri, PKS dapat bertindak sebagai pengawas atau pemantau dari tindakan negatif yang terjadi di sekolah untuk selanjutnya dilaporkan kepada guru, sehingga dapat mencegah sedini mungkin terjadinya kenakalan remaja.
AKBP Dedy Anung Kurniawan berharap, lomba ini tidak tidak hanya sekedar menjadi ajang meraih prestasi masing-masing sekolah. Namun, lomba ini dapat dijadikan sebagai salah satu ajang silaturahmi bagi para pelajar sehingga tidak terjerumus dalam kenakalan remaja yang semakin memprihatinkan.
‘’Tujuan akhir dari kegiatan ini adalah untuk menggugah semangat kita, masyarakat dan anak-anak pada khususnya. Untuk menumbuhkan kesadaran hukum berlalu lintas dalam rangka menciptakan kamseltibcarlantas guna mengurangi terjadinya kecelakaan lalu lintas,’’ jelas AKBP Dedy Anung Kurniawan.
Kedepan, lomba Pocil dan PKS ini, diharapkan dapat membentuk generasi muda Indonesia menjadi generasi muda yang bertanggungjawab, beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa, jujur, disiplin, bahkan sampai berperilaku anti korupsi.
‘’Jadilah generasi muda yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, anti narkoba, anti kekerasan, jalin persatuan dan kesatuan untuk NKRI,’’ pungkas Kapolres Grobogan. (Red)
