GROBOG JATENG, Brebes – Setelah ditemukannya situs dan artefak prasejarah di wilayah Kalijurang Galuh Timur, yang diperkirakan berusia jutaan tahun, bahkan lebih tua dari Situs Sangiran, kini Kampung Purba di Desa Galuh Timur, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes, semakin menjadi sorotan. Pemerintah Kabupaten Brebes kini tengah mengupayakan langkah-langkah untuk menjadikan desa ini sebagai destinasi wisata unggulan.
Pj Bupati Brebes Djoko Gunawan MT menerangkan kalau pihak pemerintah telah membangun Museum Purba di Desa Galuh Timur. Infrastruktur menuju museum juga terus diperbaiki untuk memudahkan akses pengunjung. Pj Bupati mengapresiasi semangat para pelestari dan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dalam mengembangkan potensi daerah ini, termasuk inisiatif mereka mengembangkan Batik Kampung Purba sebagai produk unggulan.
“Saya mengapresiasi semangat dan dedikasi teman-teman relawan yang ingin mewujudkan kampung purba sebagai destinasi wisata unggulan,” kata Djoko, Kamis (31/10/2024). Dilansir dari website resmi Pemkab Brebes.
Di Kawasan ini, terdapat banyak fosil manusia purba, hewan purba, serta tumbuhan purba. Salah satu penempuan paling menarik adalah fosil Gajah Purba Sinomastodon Bumiajuensis dan Homo Erectus, yang menarik perhatian para peneliti dari dalam maupun luar negeri. Temuan ini mendorong harapan agar Kampung Purba dapat menjadi geopark dan pusat penelitian arkeologi.
Dalam dialog tersebut, Pj Bupati didampingi Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Camat Tonjong dan Kades Galuh Timur. Mereka juga melihat-lihat koleksi fosil hasil temuan di museum Kampung Purba, yang menjadi saksi peninggalan berharga dari masa prasejarah di tanah Brebes. (Hms/Red).